Mustika ini bukan batu biasa. Ia merupakan hasil penarikan gaib oleh Kang Masrukhan, seorang spiritualis dalam kondisi tirakat sunyi di hutan bekas petilasan wali sepuh, tepatnya di antara rerimbunan bambu di malam Selasa Kliwon. Saat itu, energi bumi dan langit menyatu dalam sebuah pusaran cahaya gaib yang mengarah ke sebuah celah tanah lembab—dari situlah batu ini muncul dengan rongga combong alami di bagian tengahnya.
Nama Arta Lelono berasal dari kata “Arta” (kekayaan) dan “Lelono” (datang dari perjalanan atau arah yang tak diketahui). Mustika ini mengandung energi spiritual yang mampu menarik arta (rezeki) secara metafisik — seringkali dari arah yang tak diduga, seperti proyek tak terencana, bantuan dadakan, atau peluang misterius yang mendekat tanpa dicari.
Pada malam Selasa Kliwon, saat langit menggantung mendung tipis dan angin barat berhembus membawa aroma tanah basah, Kang Masrukhan melakukan laku tirakat tapa lakon di sebuah hutan sunyi yang terletak di antara tiga dusun tua di perbukitan sebelah utara Wonosari, Gunung Kidul.
Tempat itu disebut warga sebagai “Pasanggrahan Lelono”, konon menjadi titik persinggahan para pejalan gaib dan pertapa dari zaman Majapahit. Di sanalah, di bawah pohon randu alas yang akarnya menjalar seperti ular tua, Kang Masrukhan memulai ritual pemanggilan arta gaib — kekayaan yang tak tampak oleh mata biasa.
Selama 3 hari 3 malam, beliau berpuasa mutih dan hanya berteman angin malam dan suara binatang hutan. Pada malam terakhir, tepat pukul 02.30 dini hari, muncul pusaran angin kecil di atas tanah berlumut, lalu terdengar seperti suara gending kuno dari kejauhan. Dalam kondisi setengah trans, beliau melihat penglihatan:
seekor burung hitam terbang rendah lalu menghilang ke dalam lubang kecil di tanah.
Dari lubang itulah, setelah dibacakan hizib pembuka jalur rezeki, muncul batu kecil berwarna kecoklatan kehijauan dengan lubang combong alami di bagian tengah — seperti lubang gerbang kecil di alam gaib. Batu itu dingin saat disentuh, tapi memancarkan getaran hangat saat dibacakan doa.
Khodam penjaga batu itu kemudian hadir dalam penglihatan batin Kang Masrukhan — seorang sosok tua berjubah lusuh, membawa tas anyaman penuh logam emas, dan wajahnya dipenuhi kerut yang damai. Sosok itu memperkenalkan diri sebagai Lelono Jati, arwah pengembara dari zaman jauh, yang bertugas menarik kembali “arta” (kekayaan) yang pernah lepas dari tangan pemiliknya.
Mustika itu kemudian disucikan, diisi dengan doa-doa pelancar rezeki, hizib pembuka peluang, dan ayat-ayat penguat keberanian bangkit dari keterpurukan. Diberi nama:
Mustika Combong Arta Lelono, sebagai bentuk penghormatan pada energi gaib yang membawanya, dan makna dari kekayaan sejati yang kembali setelah sempat menghilang.
Lubang combong pada mustika ini bukan cacat, melainkan gerbang spiritual yang dipercaya sebagai saluran rezeki lintas dimensi. Dalam tradisi Jawa kuno, combong adalah simbol keterbukaan batin dan keluasan jalur rejeki.
Ketika seseorang menggunakan mustika combong dengan niat tulus dan usaha nyata, maka energi alam semesta akan memutar kembali roda keberuntungan yang sempat terhenti — cocok untuk mereka yang pernah jatuh bangkrut, terlilit hutang, atau kehilangan arah hidup.
Mustika ini diyakini dijaga oleh sosok Khodam Lelono Jati — arwah leluhur pengembara yang dikenal sebagai penarik berkah dari perjalanan tak terlihat. Ia tidak suka kemewahan, tapi cinta pada usaha jujur, niat lurus, dan jiwa yang bangkit dari keterpurukan.
Saat khodam ini bekerja, biasanya pemilik mustika akan mengalami:
Tiba-tiba dihubungi orang lama untuk kerja sama
Mendapat proyek / pesanan dadakan
Dihindarkan dari kerugian atau keputusan buruk
Menarik rezeki dari arah tak terduga.
Mengaktifkan kembali energi kejayaan setelah bangkrut.
Sebagai sarana keberuntungan dalam berbagai pekerjaan.
Menarik pelanggan, mitra, atau investor secara alami.
Menyingkirkan energi penghambat usaha dan aura miskin.
Menyambung kembali rezeki yang pernah terputus.
Membantu orang yang pernah “mati langkah” agar menemukan arah baru.
Mustika ini hanya ada 1, khusus untuk Anda yang mau bangkit lagi dari keterpurukan atau menambah kejayaan. Konsultasi dan Pemesanan:
WA admin Kang Masrukhan: 0822-2333-8771 / 0857-1299-9772
Berbagai benda ghaib yang ada di situs www.Bendaghaib.com ini merupakan sarana usaha batin untuk mencapai tujuan Anda atau sekedar untuk koleksi pribadi Anda. Pada hakekatnya, semua kekuatan adalah milik Tuhan Yang Maha Esa. Adapun benda ghaib dan saya hanyalah sebagai perantara saja.
Seorang Guru Spiritual yang telah berpengalaman selama lebih dari 12 tahun. Merupakan Pimpinan Asosiasi Parapsikologi Nusantara